Ada 3 kriteria perkembangan pada bayi, yaitu bayi yang perkembangannya cepat, bayi yang perkembangannya dalam batas rata-rata dan bayi yang perkembangannya terlambat tetapi dalam batas normal. Bayi adalah individu yang unik jadi tidak semua bayi dapat mencapai suatu perkembangan sesuai jadwal. Akan tetapi masih dapat memberikan stimulasi selama 2 minggu dari batas akhir kisaran usia yang tertera pada tabel tumbuh kembang.
Berikut ini ada beberapa deteksi dini yang dapat Anda lakukan terhadap perkembangan si kecil.
Bila dicurigai ada kelainan atau gangguan bicara pada si kecil, sebaiknya Anda membawanya ke dokter. Hasil dari wawancara dan observasi di ruang praktek dapat Anda bawa ke dokter THT atau klinik tumbuh kembang. Anda juga bisa membawa si kecil ke psikolog, psikiater anak atau neorolog (ahli saraf) sehingga dapat diketahui penyebab gaangguan bicara anak.
Selain bayi-bayi di atas, pemeriksaan sistem pendengaran dilakukan pada bayi yang dilahirkan oleh ibu yang tergolong perokok berat, terinfeksi TBC atau infeksi (Toksoplasma, Rubella, Citomegalovirus, Herpes simpleks).
Walaupun si kecil tidak termasuk salah satu di atas, ada baiknya Anda melakukan pemeriksaan sederhana yaitu dengan menggunakan berbagai benda yang mengeluarkan bunyi. Cobalah membunyikan peluit atau lonceng, lalu amati reaksi si kecil. Bayi yang memiliki organ pendengaran normal biasanya akan bereaksi dengan menangis, terkejut, menggerakan anggota badannya atau menutup matanya. Bila si kecil berusia sekitar 7 bulan, dapat dilakukan tes dengan cara bertepuk tangan atau membunyikan mainan dari arah belakang. Bila ia menoleh ke salah satu sisi, mendandakan bahwa si kecil menerima respon terhadap rangsangan bunyi tersebut.
Apabila dicurigai adanya gangguan sistem pendengaran pada bayi sebaiknya Anda membawanya ke dokter THT untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
Jika pada usia 3-6 bulan bola matanya masih memperlihatkan arah pandang yang berbeda, sebaiknya Anda mulai curiga adanya kelainan pada penglihatannya. Apabila diperlukan si kecil menjalani pemeriksaan untuk memastikan adanya gangguan, misalnya mata juling. Bila pada usia lebih dari 6 bulan bola matanya masih memutar ke dalam dan keluar selama beberapa detik, Anda harus membawanya ke dokter spesialis mata.
Sumber : 3 Tahun Pertama Yang Menentukan, Seri Ayahbunda
Berikut ini ada beberapa deteksi dini yang dapat Anda lakukan terhadap perkembangan si kecil.
- Keterlambatan / Gangguan bicara
Bila dicurigai ada kelainan atau gangguan bicara pada si kecil, sebaiknya Anda membawanya ke dokter. Hasil dari wawancara dan observasi di ruang praktek dapat Anda bawa ke dokter THT atau klinik tumbuh kembang. Anda juga bisa membawa si kecil ke psikolog, psikiater anak atau neorolog (ahli saraf) sehingga dapat diketahui penyebab gaangguan bicara anak.
- Gangguan Pendengaran
Selain bayi-bayi di atas, pemeriksaan sistem pendengaran dilakukan pada bayi yang dilahirkan oleh ibu yang tergolong perokok berat, terinfeksi TBC atau infeksi (Toksoplasma, Rubella, Citomegalovirus, Herpes simpleks).
Walaupun si kecil tidak termasuk salah satu di atas, ada baiknya Anda melakukan pemeriksaan sederhana yaitu dengan menggunakan berbagai benda yang mengeluarkan bunyi. Cobalah membunyikan peluit atau lonceng, lalu amati reaksi si kecil. Bayi yang memiliki organ pendengaran normal biasanya akan bereaksi dengan menangis, terkejut, menggerakan anggota badannya atau menutup matanya. Bila si kecil berusia sekitar 7 bulan, dapat dilakukan tes dengan cara bertepuk tangan atau membunyikan mainan dari arah belakang. Bila ia menoleh ke salah satu sisi, mendandakan bahwa si kecil menerima respon terhadap rangsangan bunyi tersebut.
Apabila dicurigai adanya gangguan sistem pendengaran pada bayi sebaiknya Anda membawanya ke dokter THT untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.
- Gangguan Penglihatan
Jika pada usia 3-6 bulan bola matanya masih memperlihatkan arah pandang yang berbeda, sebaiknya Anda mulai curiga adanya kelainan pada penglihatannya. Apabila diperlukan si kecil menjalani pemeriksaan untuk memastikan adanya gangguan, misalnya mata juling. Bila pada usia lebih dari 6 bulan bola matanya masih memutar ke dalam dan keluar selama beberapa detik, Anda harus membawanya ke dokter spesialis mata.
- Keterlambatan Berjalan
Sumber : 3 Tahun Pertama Yang Menentukan, Seri Ayahbunda
5 komentar:
info tentang bayi kuning kat sini - Penyakit Bayi Kuning
I come and say hello, visit me and follow please...but i need your pfolie and not your son. thank !
I need your profile, not your son. thank !
mantap infonya.... persiapan buat isteri nich.... thank
Your blog keeps getting better and better! Your older articles are not as good as newer ones you have a lot more creativity and originality now keep it up!
Posting Komentar